Assalamu'alaikum , Salam Sejahtera bagi semua.
Selamat datang di sudut sederhana Sepuluh Tujuh. Ada Senyum dan tawa di sini...tidak ada sedih maupun duka. Kita ada karena Bersama, Kebersamaan kita untuk Saling membantu dan menyayangi. Kita sebagai penerus bangsa, memiliki mimpi bahwa kelak Indonesia akan dipenuhi dengan makhluk-makhluk Cerdas dan Kreatif. Kami ingin tinggal di tempat yang hijau kelak! Kami ingin menghirup udara gratis kelak! kami ingin berteduh di bawah pohon besar di hari tua nanti..
keep smiling !!

Kamis, 05 Mei 2011

Teknologi tidak selalu POSITIF!

Abad ini sudahlah jelas bahwa dunia mengalami banyak kemajuan dalam bidang teknologi dan sains. Betapa banyak tercipta alat-alat elektronik seperti komputer, AC, Kulkas, dan sebagainya. Sudahlah tentu bahwa
semua barang-barang tersebut menarik minat para konsumen untuk memilikinya. Namun bila ditilik lebih jauh, segala sesuatu pasti memiliki sisi positif dan sisi negatif.  Dari semua benda tersebut, sisi positif yang dimiliki sangat-sangatlah menarik dan menguntungkan. Namun di balik itu semua, tersimpan pula sisi negatife yang berakibat besar pada ujungnya. Apakah bisa dalam hal ini, para ilmuan kita katakan berhasil? Saya pikir tidak. Karena menurut saya, berhasil adalah kondisi dimana ketika sesuatu menemukan segala kebaikan di dalamnya, tanpa cacat sedikitpun yang di nodai akan kecerobohan sedikitpun. Berputar dari masalah ‘berhasil’ , saya coba satu contoh dari benda-benda elektronik tersebut untuk saya ilusikan. Misalkan saja kulkas. Kulkas merupakan sebuah kotak dingin yang kehadirannya sangat dibutuhkan oleh kebanyakan manusia pada jaman sekarang.  Entah itu digunakan untuk alat rumahtangga, digunakan dalam pertokoan, maupun di perusahaan- perusahaan. Kegunaannya adalah sebagai lemari penyimpan makanan yang dapat mengawetkan makanan dengan memberikan sensasi dingin terhadap makanan yang di simpan di dalamnyansehingga bakteri-bakteri pembusuk . Namun dari kebaikan atau sisi positif yang diberikan benda tersebut, ternyata kulkas juga menyimpan sisi negatif. Kulkas merupakan benda elektronik yang memerlukan tarikan listrik agar ia berfungsi. Tarikan listrik yang diperlukannya tidaklah sedikit, melainkan lumayan besar. Jelas hal ini tidak dapat menjadikan kulkas  sebagai faktor untuk penghematan listrik yang energinya sudah semakin berkurang sekarang ini. Hal terparah adalah kulkas mengeluarkan gas Freon yang dapat mengakibatkan kerusakan para lapisan ozon atmosfer bumi. Freon samasekali tidak ramah lingkungan. Kebocoran dari lapisan ozon itu sendiri, peristiwanya sering kita sebut-sebut sebagai pemanasan global atau Global Warming. Nah, setelah kita mengalami pemanasan global ini, cara pengobatan terasa mustahil untuk dilakukan. Yang bisa kita lakukan adalah pencegahan terhadap dampak terburuk dari Global Warming itu sendiri. Yaitu merembesnya es-es yang ada di kutub menjadi air. Sehingga kemungkinan bumi kita di masa yang akan mendatang akan menjadi  lautan. Pencegahan yang dapat kita lakukan adalah memilih kulkas dengan lambang anti Freon di biasanya tertempel di permukaan pintunya. Dengan begitu, apabila kita memahami seluk beluk akan sesuatu yang kita miliki, itu akan mencegah dampak yang terburuk sekalipun. InshaAllah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar